Friday, September 5, 2008

maksud-baik&buruk

Ada teman saya mengatakan tak selamanya maksud baik dianggap baik oleh seseorang tetapi menurut saya dikala kita bermaksud baik kepada seseorang namun orang itu tidak merespon apa yang kita beri tapi kita tahu itu baik maka tetaplah memberi dan jangan sekalipun kita berpikir dia tidak menerima perlakuan, yaa tapi memang kita juga harus berpikir apakah cara penyampaian kita sudah baik. Ya mungkin memang sulit menerima hal itu, tapi alangkah bijaknya kita jika kita tetap berfikir bukan ia yang jahat ataupun benci terhadap kita tetapi cara kita yang salah dan kita kurang mengerti dia walau dia mungkin orang terdekat kita.

Disamping perbuatan baik juga tentu ada buruk. Bagaimana tanggapan kita mengenai seseorang yang berprilaku buruk. Apakah kita akan langsung menjudge keburukan seseorang? Tentu tidak karena tak selamanya seseorang berprilaku buruk karena memang buruk, disamping itu kita juga harus mencoba mengerti dan menyadari bahwa setiap orang memiliki alasan untuk melakukan suatu perbuatan. Seperti contoh: ada seorang anak yang menguap dengan lebar tanpa menutup mulutnya dan tertidur di kelas, lalu sang guru pengajar memarahinya, namun si anak menawab” maaf bu, saya sangat ngantuk kemarin ibu saya sakit jadi saya merawatnya hingga tadi pagi sampai beliau tertidur.” Lalu sang gurupun merasa bersalah karena langsung memarahi si anak. Nah dari kasus tadi kita dapat pelajari bahwa tidak selamanya perbuatan buruk karena maksud yang buruk karena orang bijak adalah orang yang bisa melihat dan mengerti makna dibalik suatu keburukan.

No comments: