Tulisan saya kali ini aku persembahkan khusus untuk seseorang yang aku sakiti karena kebodohanku dalam mengontrol emosi. Aku minta maaf atas apa yang telah terjadi karena ku tahu bahwa tak seharusnya aku melakukannya kepadamu yang selalu menjadi cahya hati yang selalu terangi hatiku yang terbelenggu kegelapan.
Saat hal itu terjadi sejujurnya aku putus asa karena kau tak memberiku kesempatan untuk menjelaskan apa yang seharusnya aku jelaskan. Aku kecewa karena kau yang selama ini kupercaya justru tak mempercayai aku menjelaskan suatu hal yang harus aku jelaskan.aku takut kau berpikir aku begitu membencimu padahal aku hanya ingin kau memberiku kesempatan untuk bicara. Mungkin sudah terlambat tapi kini aku sangat menyesal telah melakukan hal itu kepadamu dan aku berterima kasih kepadamu karena kau membuat aku sadar bahwa aku harus menjadi lebih baik dan aku akan berusaha menjadi lebih baik.
1 comment:
chiyee Luthfi
Post a Comment